Profil

Profil YKTN Salatiga

Ketertarikan Bapak Wali Kota Salatiga Bapak H. Yuliyanto, S.E., M.M dan Istrinya terhadap program Hafal Quran Sebulan menjadikan semangat untuk bersinergi dengan hadirnya karantina tahfizh Salatiga Jawa Tengah.
YKTN Salatiga merupakan salah satu mitra Karantina Tahfizh Al-Quran Nasional yang secara intensif membuka program karantina tahfizh sebagaimana dilaksanakan di pusat. Sampai saat ini Karantina Tahfizh Salatiga telah meluluskan lebih dari 1000 alumni dari 30 angkatan dengan peserta yang berasal dari berbagai kota dan provinsi di Indonesia.

Pendiri YKTN

Penasihat Yayasan Karantina Tahfizh Al-Quran Nasional
Penasihat Yayasan Karantina Tahfizh Al-Quran Nasional Salatiga

YKTN Pusat berdiri atas pemikiran Ustadz Ma’mun Al-Qurthuby, S.Pd.I Al-Hafizh dan Ustadz Yadi Iryadi, S.Pd untuk membumikan Al-Qur’an melalui program karantina tahfizh melalui penerapan metode Yadain Litahfizhil Qur’an, yaitu sistem tahfizh disertai tadabur terjemah yang membagi pemahaman Al-Qur’an pada dua hal, yaitu ‘tangan kiri’ visualisasi ‘keburukan’ dan ‘tangan kanan’ sebagai visualisasi ‘kebaikan’. Hal ini merupakan mukjizat dari Allah Subhanahu Wata’ala bahwa memahami terjemah Al-Qur’an dapat dilakukan secara sederhana untuk memperoleh pemahaman atas suatu ayat yang dihafal. Ustadz Ma’mun Al-Qurthuby, S.Pd.I, Al-Hafizh merupakan seorang guru Al-Qur’an yang sudah belasan tahun mengajarkan tahfizh Al-Qur’an, sedangkan muridnya, yaitu Ustadz Yadi Iryadi, S.Pd. juga pembelajar Al-Qur’an sekaligus sebagai Praktisi Hypnosis dan Neuro Linguistic Programming (NLP) yang telah mendapatkan lisensi dari Dr. Richard Bandler Founder NLP.

Perpaduan keilmuan ini memodel keunggulan huffazh Al-Qur’an untuk diduplikasikan pada masyarakat muslim yang ingin menghafal Al-Qur’an. YKTN Pusat terorganisir melakukan berbagai inovasi dan metodologi menghafal Al-Qur’an yang aplikatif dan sistematis sehingga melahirkan program-program yang dapat diikuti oleh seluruh peserta berbagai latar belakang dan gaya belajar namun dengan cara yang sama, yaitu hafalan disertai tadabur terjemah Al-Qur’an. Pembelajaran Al-Qur’an inovatif berbasis Hypnosis dan NLP sangat diperlukan untuk menyesuaikan dengan berbagai karakteristik manusia.

Keilmuan Al-Quran kami disandarkan pada sosok ulama besar di bidang Qiraat Asyrah dan Tafsir Al-Quran yakni DR. K. H. Ahsin Sakho Muhammad, MA., Al-Hafizh. Beliau merupakan seorang ulama Al-Qur’an di Indonesia, seorang pakar terkemuka baik dalam dan luar negeri di bidang Ilmu Qira’at dan Tafsir Al-Qur’an. Latar belakang beliau dari sejak kecil hingga dewasa kental dengan nuansa Al-Qur’an dengan pengalaman belajar di Madinah selama 12 tahun dan sebelumnya di pondok pesantren selama 12 tahun pula.

Semoga dengan adanya program karantina tahfizh nasional kita dapat memperoleh pahala jariyah dari para penghafal Al-Quran dan terwujudnya setiap keluarga muslim minimal satu hafizh hafizhah. Aamiin.

Chatting WhatsApp
Assalamu'alaikum
Silakan, pengunjung boleh bertanya mengenai program kami.